Berdasarkan kasih setia-Nya yang besar.

Yesaya 63:7-19
Minggu ke-5 sesudah Paskah

Firman Allah mengatakan bahwa Israel adalah umat-Nya. Ini terbukti
karena Allahlah yang mengangkat dan menggendong mereka (9),
menyertai, menuntun (12) dan menaruh Roh Kudus dalam hati mereka
(11). Bahkan ketika mereka memberontak, Allah sendiri bertindak
menyelamatkan dan menebus mereka dalam kasih setia dan belas
kasihan-Nya. Nabi Yesaya menegaskan ulang kepada umat Allah bahwa
mereka memperoleh keselamatan bukan karena perbuatan melainkan
karena kasih setia Allah yang besar.


Bukan duta atau utusan, melainkan Diri-Nya sendiri.
Penegasan Yesaya kepada umat tentang: "semua karena kasih setia
Allah" berlaku dalam kehidupan orang beriman sepanjang masa. Semua
orang beriman mengetahui dan meyakini bahwa kasih Allah yang
begitu besar kepada manusia adalah wujud kepedulian-Nya kepada
manusia untuk menyelamatkan manusia dari cengkeraman dosa.
Uniknya, penyelamatan ini tidak dilakukan oleh duta atau
utusan-Nya melainkan Diri-Nya sendiri yang melakukannya.


Renungkan:
Allah sendiri telah datang mengasihi kita. Ketika kita berontak
kepada-Nya, Ia mau kita bertobat. Ia akan memulihkan dan
menyelamatkan kita. Maukah Anda kembali kepada-Nya?

Scripture Union Indonesia © 2017.