Yang utama dalam penginjilan

1Korintus 1:18-25

Menurut Anda, apa masalah penginjilan untuk orang Kristen dan gereja
masa kini? Yang utama agar kita jadi bagian dalam tugas yang
Kristus percayakan itu, adalah mengetahui isinya, bagaimana
melakukannya, dan mengapa harus dilakukan?


Yang kita perlukan adalah kesadaran tentang mengapa kita perlu
terlibat dalam penginjilan. Jika alasan untuk penginjilan tidak
jelas dan api semangat penginjilan telah redup, kedua pertanyaan
lain percuma saja dibahas. Jadi mengapa perlu mendoakan,
memikirkan, mendukung, dan terlibat dalam pewartaan Injil?
Jawabnya sederhana dan gamblang. Karena inti kabar baik Injil
adalah salib Yesus. Jika ada jalan keluar lain bagi masalah
hakiki manusia, mengapa sampai Yesus rela disalibkan? Jika ada
cara yang dapat memberikan jaminan hidup kekal, mengapa Yesus
harus mati? Salib membentangkan hati Allah kepada manusia, tetapi
juga menelanjangi keadaan riil hati manusia.


Pernahkah kita mengizinkan cara pandang Kristus membuat kita melihat
lebih dalam ke balik penampakan luar hidup orang yang kita jumpai
dalam keseharian kita? Di balik keberhasilan material mereka, di
balik posisi yang mereka capai dalam pekerjaan, di balik canda
bahagia rumah tangga mereka, adakah kebahagiaan dan kesukaan
kekal dari mengenal anugerah Allah dalam Kristus? Pada
orang-orang yang wajahnya kuyu, tubuhnya lemah tertekan beban
berat dan terlibat kemelut kehidupan, adakah dalam hati kita
penilaian Kristus yang penuh dengan kehangatan cinta ingin
mengubah dan memperbarui mereka?


Gereja dan orang Kristen masa kini perlu memohon agar diberikan belas
kasih Kristus, sehingga tergerak oleh Injil untuk mewartakannya
kepada orang yang kita jumpai sehari-hari. Kita perlu sentakan
Roh bahwa dengan menahan kabar baik itu dari sesama kita, kita
sungguh tidak berbelas kasihan. Allah tidak ingin seorang pun
binasa dalam dosa. Apakah desakan hati Allah ini Anda rasakan
juga? Jika ya, Anda pasti akan banyak berdoa untuk kenalan yang
belum percaya Yesus. Anda pasti akan memberi diri didorong oleh
Roh Kristus untuk berinteraksi sosial secara otentik menjadi
Injil yang hidup untuk dibaca orang.

Scripture Union Indonesia © 2017.