Anjing yang kembali ke muntahannya.

Mazmur 85
Minggu Ke-22 sesudah Pentakosta

Kehidupan orang percaya seringkali masih jatuh bangun di
dalam dosa. Memang proses penyucian merupakan lorong yang
sempit dan sulit dilewati.


Mazmur 85 adalah doa bangsa Israel untuk kembali meminta belas
kasihan Allah. Mereka mengingat pemulihan yang Allah lakukan
setelah mereka dihukum akibat dosa-dosa mereka (ayat 2-4).
Mungkin hal ini mengacu pada peristiwa pascapembuangan
Babilonia. Kini mereka memohon lagi pada Allah agar Ia
menyingkirkan murka-Nya berdasarkan kasih setia-Nya (ayat 5-
8). Secara tersirat, dapat disimpulkan bahwa mereka
menyeleweng lagi, sehingga Allah kembali menghukum mereka.


Bangsa Israel tidak memberikan contoh yang baik ketika menyia-
nyiakan pengampunan Tuhan. Namun demikian, mereka tidak
tenggelam dalam rasa bersalah dan penghukuman. Mereka
menyadari dosa mereka dan berbalik pada Tuhan. Tentu mereka
malu ketika sekali lagi harus meminta pertolongan Allah yang
mereka sakiti hati-Nya. Mereka tahu bahwa Allah akan
memberikan keselamatan-Nya pada orang-orang yang takut akan
Dia (ayat 10). Kini mereka harus mendengarkan firman Tuhan
agar tidak bebal seperti anjing yang kembali ke muntahannya
(ayat 9).


Pada akhirnya, doa dan harapan dalam ayat 5-8 akan dijawab dengan
kondisi shalom, sebagaimana diimani bangsa Israel (ayat 11-
14). Kasih, kesetiaan, kebaikan, keadilan, dan damai
sejahtera akan memerintah Israel. Inilah tanda bahwa Allah
kembali menyertai mereka.


Renungkan:

Ketika Anda kembali jatuh ke dalam dosa, beranilah berharap
pada kasih setia dan keselamatan dari Allah. Berbaliklah
pada-Nya, dan dengan anugerah Tuhan, jangan berbuat dosa
lagi!

Scripture Union Indonesia © 2017.